Pembelajaran Berbasis TIK
(Pembatik) merupakan salah satu program rutinitas yang diselenggarakan oleh
Kemendikbudristek. Program ini merupakan upaya meningkatkan kompetensi guru
dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan memanfaatkan Teknologi,
Informasi, dan Komunikasi.
Manfaat yang diperoleh dari
Pembatik ini yaitu guru dapat meningkatkan kemampuan dan kompetensi pengunaan
TIK dalam melaksanakan pembelajaran. Program Pembatik ini terdiri dari
4 level, mulai dari level 1 (literasi), level 2 (implementasi), level 3
(kreasi), dan level 4 (berbagi & berkolaborasi). Setiap peserta akan
menjalani Pembatik secara bertahap sesuai dengan level yang telah ditetapkan.
Pada Pembatik Level 4 ini merupakan tahapan berbagi dan berkolaborasi untuk mewujudkan eksositem digital menuju merdeka mengajar. Untuk mewujudkan tujuan ini, saya sebagai Sahabat Rumah Belajar (SRB) Kep. Bangka Belitung memiliki peran untuk berbagi kepada bapak/ibu guru lainnya. Selain berbagi, tentunya kita harus berkolaborasi agar apa yang kita lakukan menjadi lebih bermakna jika dilakukan secara bersama-sama.
Sebelum berbagi kepada bapak/ibu guru yang lain, sejatinya kami para Sahabat Rumah Belajar harus memberikan contoh praktik baik terlebih dahulu. Praktik Baik yang dimaksudkan bagaimana kami para SRB menerapkan konsep pembelajaran berasis TIK dalam kegiatan belajar mengajar.
Saya membagikan praktik baik
pemanfaatan laboratorium maya dalam pembelajaran kimia. Laboratorium maya
merupakan fitur dari rumah belajar yang memfasilitasi guru dan siswa untuk
tetap melaksanakan kegiatan praktikum secara maya atau tidak perlu datang ke
laboratorium.
Kegiatan ini saya lakukan di
kelas XI MIPA 3 - SMA Muhammadiyah Toboali, pada materi reaksi eskoterm dan
endoterm. Setiap siswa diberikan kesempatan untuk mencoba secara langsung
bagaimana melakukan praktikum secara maya.
Dengan adanya laboratorium maya
ini memberikan pengalaman belajar berbeda yang dirasakan langsung oleh setiap
siswa. Ini merupakan bentuk inovasi pembelajaran sehingga diharapkan dapat
meningkatkan kualitas pembelajaran.
Setelah saya melakukan praktik baik ketika mengajar, maka selanjutnya saya diberikan amanah untuk mendiseminasikan hasil praktik baik pembelajaran berbasis TIK ini. Untuk kegiatan diseminasi ini terbagi menjadi dua kegiatan.
1. Kegiatan yang pertama diselenggarakan secara tatap muka yang dihadiri oleh rekan sejawat di SMA Muhammadiyah Toboali. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat, 21 Oktober 2022 di Gedung Lab Seni Budaya SMA Muhammadiyah Toboali. Kegiatan ini dihadiri oleh 18 peserta.
Kegiatan ini membagikan praktik baik pembelajaran inovatif berbasis
TIK berpusat pada murid yang bersifat kolaboratif dengan memanfaatan Rumah
Belajar dan PMM. Seperti yang telah saya ceritakan di awal bahwa saya membagikan praktik baik pembelajaran kimia menggunakan laboratorium maya dari rumah belajar.
2. Kegiatan yang kedua diselenggarakan secara tatap maya (daring). Kegiatan ini dilakukan secara berkolaborasi bersama 7 SRB Babel lainnya yaitu Bapak Haschvin, Bapak Irfan, Bapak Edwin, Ibu Engga, Ibu Srimawarni, Ibu Dewi, dan Ibu Yusbiyanti. Kegiatan ini diselenggarakan selama 3 hari mulai tanggal 28-30 Oktober 2021 melalui media daring menggunakan platform zoom meeting dan youtube dan kegiatan ini didukung oleh Guru Pandai 21.
Selama 3 hari pelaksanaan kegiatan, para SRB secara bergantian sesuai jadwalnya masing-masing menyampaikan materi praktik baik yang telah dibagi. Pada hari minggu, 30 Oktober 2022, saya menyampaikan praktik baik pembelajaran kimia berbasis laboratorium maya. Kegiatan berjalan dengan lancar, antusiasme peserta juga sangat tinggi. Hal ini juga menjadi tantangan bagi saya bersama SRB lainnya untuk memberikan ilmu terbaik kepada peserta sehingga esensi yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik.
Selama masa pelatihan Pembatik Level 4 ini, saya menyelesaikan 2 jenis kegiatan. Kegiatan ini tentunya sesuai dengan tugas akhir yaitu tentang diseminasi praktik baik pembelajaran inovatif berbasis TIK berpusat pada murid yang bersifat kolaboratif dengan memanfaatan Rumah Belajar dan PMM.
Pengalaman yang saya dapatkan bahwa dengan berbagi dan berkolaborasi kita akan lebih cepat untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.
Pada kegiatan pelatihan Pembatik Level 4 ini, kami diberikan amanah untuk berbagi tentang aktivitas yang kami lakukan selama melakukan diseminasi praktik baik. Saya telah membagikan tulisan melalui blog ini dengan harapan bisa bermanfaat untuk para pembaca.
Para pembaca yang penasaran melihat bagaimana rangkaian kegiatan yang telah saya lakukan tentang diseminasi praktik baik dapat melihat dokumentasinya dalam bentuk Vlog yang telah saya buat. Vlog Diseminasi Praktik Baik bisa diakses melalui :
Akhir kata, semoga yang disampaikan bermanfaat dan menjadi motivasi serta inspirasi bagi para pembaca untuk menerapkan praktik baik pembelajaran inovatif berbasis TIK berpusat pada murid yang bersifat kolaboratif dengan memanfaatan Rumah Belajar dan PMM di lingkungan sekolahnya masing-masing.
Komentar
Posting Komentar