Langsung ke konten utama

Memaknai Urgensi dari Penerapan Perlindungan Anak

Perlindungan anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi anak dan pemenuhan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari tindak kekerasan dan diskriminasi. Pada dasarnya perlindungan terhadap anak ini memberikan rasa aman dan nyaman bagi anak. Namun kita tidak bisa menutup mata, masih banyak permasalahan yang menimpa anak-anak dan mungkin akan lebih banyak lagi anak-anak yang menjadi korban.
Upaya perlindungan terhadap anak tentunya sudah dilakukan oleh setiap komponen bangsa, terlebih dari pemerintah. Pemerintah sedianya telah menerbitkan UU. No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak yang sekiranya bisa menjadi tameng dan proteksi bagi anak untuk terhindar dari para predator-predator anak. Hingga hari ini UU Perlindungan Anak dirasakan hanya sebagai sebuah formalitas semata. Para pelaku kekerasan terhadap anak tidaklah takut dengan peraturan yang ada. Tentunya ini mengindikasikan terjadinya suatu penyimpangan sosial yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.
Secara teori tentunya kita sudah mengetahui peraturan yang ada, namun pada proses pelaksanaannya masihlah minim, masih banyak kita dengar dan lihat anak-anak menjadi korban kekerasan entah itu dilakukan oleh orang dewasa ataupun antara anak dengan anak. Sebuah pertanyaan besar mengapa kita perlu melakukan perlindungan terhadap anak, karena setiap anak berhak untuk dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Negara dan pemerintah juga harus menjamin perlindungan, pemeliharaan, dan kesejahteraan anak dengan memperhatikan hak dan kewajiban orang tua, wali, atau orang lain yang secara hukum bertanggung jawab terhadap anak.
Semua sudah jelas diatur dalam sistem perundang-undangan. Apakah kita akan membiarkan lebih banyak lagi terjadi kasus kekerasan terhadap anak? Itu menjadi sebuah pertanyaan besar bagi kita. Kita sebagai anak merasa miris melihat teman-teman kita menjadi korban ataupun pelaku kekerasan. Mereka juga merupakan aset penting bagi negara karena mereka juga adalah calon generasi penerus bangsa. Namun jika ini terus dibiarkan mau dibawa kemana bangsa kita ini, jika kasus-kasus kekerasan terhadap anak ini terus terjadi. Maka dari itu harus adanya komitmen bersama antar elemen yang terkait, seperti pemerintah, masyarakat serta anak itu sendiri.
Pemahaman dan penanaman nilai karakter dirasa menjadi salah satu cara yang ampuh untuk membekali diri. Masyarakat juga harus menerapkan fungsinya sebagai bagian yang bisa menuntun atau memberikan pengawasan terhadap kehidupan anak itu sendiri. Selain itu juga, pemerintah harus lebih tegas perihal menjalankan konsep perlindungan anak. Pemerintah harus menjadikan perlindungan terhadap anak sebagai suatu keharusan yang harus diutamakan. Kita tidak boleh hanya berdiam diri, sudah saatnya kita peduli dengan negeri ini, jangan sampai negeri ini takut dengan musuh yang nyata ada didepan kita yaitu predator anak. Jika ini terus dibiarkan terjadi, suatu pertanyaan besar menanti, apakah Indonesia layak anak? Tentunya ini menjadi tantangan kita bersama untuk menuntaskan masalah-masalah yang terjadi karena kita harus memastikan bahwa anak-anak telah mendapatkan perlindungan seutuhnya, karena anak adalah pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa di masa depan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tradisi Nikah Massal Masyarakat Desa Serdang Kabupaten Bangka Selatan: Sinergi Bersama dalam Melestarikan Warisan Budaya Leluhur (Cultural Heritage)

Zamrud khatulistiwa, sebuah julukan untuk suatu wilayah yang bernama Indonesia. Sebuah negeri di Asia Tenggara di mana telah membentang hamparan alam hijau nan permai, birunya laut yang luas, dengan berbagai-jenis hayati yang akan membuat siapa saja menjadi kagum. Tanah yang subur dengan berbagai sumber daya alam utama yang dari manfaatnya hampir semua bangsa di dunia ini membutuhkan. Hal itu pula yang mendasari beberapa negara ingin menguasainya dengan cara menjajah. Portugis, Spanyol, Belanda serta Jepang adalah sederet nama negara yang sempat mencicipi lezatnya rempah-rempah dari negeri kepulauan ini, meski masing-masing akhirnya gagal dan tumbang di tengah jalan. Semua itu tidak lepas dari kegigihan rakyat pribumi yang dengan semangat kebersamaan terus berjuang tanpa mengenal lelah. Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai kebudayaan yang sangat beraneka ragam. Keanekaragaman tersebut menjadikan Indonesia sebagai daya tarik bagi bangsa lain dari belahan dunia untu...

Praktik Baik Pembatik Level 4 : Berbagi, Berkolaborasi, dan Bertransformasi Melalui Rumah Belajar dan Platform Merdeka Mengajar

Pembelajaran Berbasis TIK (Pembatik) merupakan salah satu program rutinitas yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek. Program ini merupakan upaya meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan memanfaatkan Teknologi, Informasi, dan Komunikasi. Manfaat yang diperoleh dari Pembatik ini yaitu guru dapat meningkatkan kemampuan dan kompetensi pengunaan TIK dalam melaksanakan pembelajaran.  Program Pembatik ini terdiri dari 4 level, mulai dari level 1 (literasi), level 2 (implementasi), level 3 (kreasi), dan level 4 (berbagi & berkolaborasi). Setiap peserta akan menjalani Pembatik secara bertahap sesuai dengan level yang telah ditetapkan. Pada Pembatik Level 4 ini merupakan tahapan berbagi dan berkolaborasi untuk mewujudkan eksositem digital menuju merdeka mengajar. Untuk mewujudkan tujuan ini, saya sebagai Sahabat Rumah Belajar (SRB) Kep. Bangka Belitung memiliki peran untuk berbagi kepada bapak/ibu guru lainnya. Selain berbagi, tentunya kita harus...

Esai Beasiswa Unggulan Kemdikbud RI

AKU GENERASI UNGGUL KEBANGGAAN BANGSA INDONESIA  Alfan Thoriq - Universitas Sriwijaya  Indonesia dikenal sebagai negara dengan kekayaan yang berlimpah. Kekayaan tersebut terbentang luas di seluruh penjuru nusantara. Pasal 25 A UUD 1945 “Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri nusantara dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya ditetapkan dengan undang-undang”. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara yang kaya akan sumber daya alam dan juga terkenal dengan keramahan para penduduknya.  Indonesia merupakan sebuah negara yang berdiri di atas kaki perbedaan. Perbedaan itu melebur menjadi satu dalam keberagaman. Pancasila hadir sebagai ideologi yang mempersatukan perbedaan tersebut dalam sebuah bingkai Bhineka Tunggal Ika berdasarkan prinsip integrasi nasional.    Perhatian layak tertuju pada proses pemberdayaan terhadap para generasi muda bangsa. Hal ini sangat beralasan karena generasi muda akan dipersiapkan unt...